Probolinggo - Perhutani (03/10/2024) Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Probolinggo menghadiri Sidang Pleno Komisi Irigasi Kabupaten Probolinggo Tahun 2024, bertempat di Ruang Pertemuan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Probolinggo, pada Rabu (02/10/2024).
Hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Sub Seksi Kemitraan Produktif Joko Prayitno, Kepala Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappelitbangda) Kabupaten Probolinggo selaku Ketua Umum Komisi Irigasi Kabupaten Probolinggo M. Sjaiful Effendi, S.Sos, M.Si, Kepala Dinas PUPR Kabupaten Probolinggo Hengky C. saputra, BMKG Stasiun Klimatologi Kelas II Jatim Malang, Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Probolinggo, Dinas Pertanian Kabupaten Probolinggo, Dinas ketahanan Pangan kabupaten Probolinggo dan segenap tamu undangan yang hadir.
Baca juga:
Sinergi, Babinsa Dengan tiga Pilar Simokerto
|
Selama kegiatan, anggota komisi irigasi Kabupaten Probolinggo menerima materi perkiraan cuaca dan iklim dalam mendukung ketahanan pangan di Kabupaten Probolinggo.
Komisi irigasi Kabupaten merupakan lembaga koordinasi dan komunikasi antara wakil Pemerintah Daerah kabupaten, wakil perkumpulan petani pemakai air tingkat daerah irigasi dan wakil pengguna jaringan irigasi pada Kabupaten yang membahas segala permasalahan terkait irigasi, memberikan masukan kepada Pemerintah Daerah maupun sebagai tempat sharing pengalaman.
Dalam beberapa tahun terakhir, pembangunan insfrastruktur di Kabupaten Probolinggo semakin pesat, seperti pembangunan perumahan, perkantoran maupun Pembangunan proyek-proyek strategis nasional di Kabupaten, seperti pengembangan wisata dan jalan tol.
Selain dampak positif yang dirasakan dengan adanya pembangunan tersebut, disisi lain tentu ada pengaruhnya di bidang pertanian dan lingkungan hidup yaitu potensi menurunnya kualitas dan ketersediaaan air baku tanah.
Dalam sambutannya Kepala Bapetlitbangda Kabupaten Probolinggo mengatakan bahwa, dengan semakin pesatnya Pembangunan tersebut berdampak pada sawah irigasi berkurang, padahal Pemerintah Pusat telah merubah tujuan Pembangunan di bidang pertanian dari meningkatkan produksi untuk swasembada beras menjadi melestarikan ketahanan pangan.
“Penggunaan air untuk berbagai kepentingan serta jumlah sumber daya manusia dibidang ini semakin lama semakin berkurang akibat passion dan proses regenerasi yang lamban”, tuturnya.
Sementara itu dalam kesempatannya Kepala Perum Perhutani KPH Probolinggo Aki Leander Lumme, S.Hut yang diwakili Kepala Sub Seksi Kemitraan Produktif Joko Prayitno menyampaikan, bahwa Perhutani siap mendukung program Komisi Irigasi Kabupaten Probolinggo dalam menuntaskan segala persoalan agar pelayanan irigasi dapat berjalan efektif dan efisien.
“Kami siap mendukung program Komisi Irigasi Kabupaten Probolinggo dalam menuntaskan segala persoalan agar pelayanan irigasi dapat berjalan efektif dan efisien untuk menunjang usaha-usaha sektor pertanian dalam rangka mewujudkan kesejahteraan masyarakat”, pungkasnya”.@Red.